Kendala Dalam Pebuatan Game Pacman Untuk Demography 3 Tahun Keatas


Haii Semua , Nama Saya Fahmi Mumtaaz , Pada Kesempatan kali ini , saya akan menjelaskan Topik yang menjadi tugas softskill saya pada semester ini dan sekaligus pembahasan tentang kendala kendala yang saya alami pada saat pembuatan tugas berikut.

Pacman Adalah sebuah game yang tidak lagi aneh terdengar di telinga kita , bagaimana tidak , game yang berawal di rilis oleh suatu perusahaan di jepang sebagai game arcade ini , dirilis pada tahun 1980 dan menjadi telaris di seluruh dunia ketika masa jayanya. Game pacman yang dirilis pada periode awal , tidak banyak menyuguhkan hal hal menarik jika dibandingkan dengan apa yang kita lihat dewasa ini. Pacman menyuguhkan sebuah gameplay , dimana anda memainkan sebuah emotikon berwarna kuning (awal mula pacman ) , anda bertugas untuk memakan palet atau bola berwarna kuning yang tersebar diseluruh penjuru labirin sebanyak banyaknya sambil menghindari hantu hantu yang menggangu anda ketika permainan dimulai.
Game pacman sendiri sebetulnya tidak memiliki tujuan utama selain mengumpulkan point atau skor setinggi mungkin dengan cara memakan pallete berwarna kuning dan menghindari semua hantu yang ada;



        Tugas softskill kali ini adalah , pembuatan software/aplikasi game , untuk anak anak dibawah umur 3 tahun keatas , mengapa saya/kami memilih pacman sebagai hal yang tepat untuk demografi tersebut ? Alasannya adalah :
1.      Pacman Merupakan game yang tidak memiliki age restrictment sama sekali , game ini merupakan game berlabel “E” yang cocok untuk dimainkan semua umur
2.      Gameplay pacman tidak begitu rumit , dan dapat melatih daya motorik balita
3.      Dapat di program di sebuah software pembuatan game
4.    Game controler yang mudah



KENDALA YANG DIHADAPI PADA SAAT PEMBUATAN 
           
1.      Kendala waktu
Waktu yang diperlukan dalam pembuatan game ini terbilang cukup lama , dikarenakan game pacman yang saya buat bersama teman teman ini merupakan game yang bisa dibilang cukup ribet terlepas dari simpelnya gameplay yang dihasilkan ditambah lagi dengan semua tugas kuliah lain yang tidak kalah pentingnya , menghambat kinerja kami dalam pembuatan game ini.

Solusi saya ambil adalah mengerjakan tugas kuliah terlebih dahulu lalu mengerjakan program yang saya buat

2.      Kendala Sumberdaya

            Ketika saya mengerjakan game ini , saya menggunakan Software GameMaker Studio 2.3.1 yang dimana merupakan update  terbaru dari franchise GameMAker oleh Yo-YO gaming ,namun ,  saya tidak mempertimbangkan terlebih dahulu kinerja komputer yang saya miliki , dengan miniimum system-requirement yang GMS 2.3.1 perlukan , Alhasil pada prosesi pembuatan , komputer saya tersendat-sendat ketika pekerjaan.
            
            Solusi yang saya ambil adalah , dengan menginstall game maker studio versi terdahulu sehingga tidak begitu banyak membebani GUI dan RAM pada saat pembuatan projek

3.      Kendala Game Yang dibuat
Sebenarnya game pacman yang kami buat ini merupakan game yang tergolong level advance , sedangkan kami para mahasiswa , masih tergolong beginner dalam hal memprogram game , maka dari itu , saya dan teman teman menggunakan game maker studio , dimana merupakan software game making dasar untuk memprogram game namun , untuk beradaptasi dengan software ini , tidak memakan waktu sebentar , apalagi game ini merupakan game dengan kesulitan tingkat lanjut.

Pada langkah langkah awal , kendala dalam kinerja pembuatan game ini sangat terasa , karena saya dan kelompok belum begitu mengerti cara mengunkan maker studio satu ini terutama pada bagian awal pembuatan sprites pacman dan pendeklarasian objek serta pembuatan event pathing , merupakan hal yang sangat membingungkan bagi kami.

Solusi yang saya ambil adalah , melihat bagaimana cara programmer luar mendesain game pacman ini pada platform software yang sama. Saya mencari tutorial tutorial youtube dan google.

Komentar